Diduga Rusak Rumah Warga Miskin, LSM-KPK Turun Tangan


Diduga Rusak Rumah Warga Miskin, LSM-KPK Turun Tangan
Tengah yang memakai kopyah hitam(korban a.n Mistarum)
JEMBER, KPK - Persoalan yang terjadi diperkebunan 'Ketajek', Kec. Panti, Kab. Jember, kini semakin meruncing. Hasilnya, masyarakat yang mulai berani mempertanyakan ke absahan lahan ketajek dan legalitas ketua koperasi yang mengelola hasil dari lahan perkebunan ketajek.

Ironisnya, persoalan ini seakan-akan menjadi sebuah delema karena masyarakat dianggap mau merebut lahan ketajek.
Penyampaian hasil BAP sementara oleh Kapolsek dan Kanit Reskrim Polsek Panti di ruangan Kapolsek
Sabtu(29/07/2016), LSM-KPK(Komunitas Pemantau Korupsi), datangi Mapolsek panti untuk mendampingi korban dugaan pengrusakan rumah miliknya, Mistarum(55), Dsn. Pakis Utara, Ds. Pakis, Kec. Panti. Korban Mistarum melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian setempat.

Dijelaskan oleh Korcab LSM-KPK Kab. Jember, Tukimin, "kami dampingi pihak pelapor yang notabene adalah masyarakat miskin, yang hidup ditengah perkebunan Ketajek. Tujuan kami untuk bersinergi dengan pihak polsek Panti agar tegak lurus dalam menyikapi kasus ini."Jelasnya.

Hal senada juga dikatakan, Monadi, Korcam LSM-KPK Kec. Panti, "harapan kami sederhana saja mas, tegakkan hukum yang seadil-adilnya, saya yakin jajaran polsek Panti akan menindak lanjuti persoalan ini,"katanya.
Lokasi rumah Mistarum, barang-barangnya dikeluarkan secara paksa saat korban tidak ada dirumahnya
Ditempat yang sama, Kanit Reskrim polsek Panti, menerangkan, "ini masih kami lidik dulu mas, kedua belah pihak akan kami mintai keterangannya,"pungkasnya, diruangan Kapolsek.

Sementara itu, proses pendampingan ini ketua umum LSM-KPK juga ikut hadir. Dan disinyalir pengrusakan rumah korban dilakukan oleh oknum penguasa perkebunan Ketajek. (taufiq)

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama

Featured